Senin, 18 Januari 2016

Sejarah Desa Kepung Kediri

Mata Kuliah  :  Sastra Lisan
Nama              : Candra Irawan
Nim                 : 136802
Prodi               : Bahasa dan Sastra Indonesia 2013 A, STKIP PGRI Jombang


Asal-Usul Desa Kepung-Kediri
            Desa Kepung merupakan sebuah desa  yang terletak di bagian timur Kabupaten Kediri, dan menjadi bagian dari Kecamatan Kepung. Desa ini saat ini terbagi menjadi sebelas dusun yang di antaranya adalah Dusun Kepung Barat, Kepung Tengah, Kepung Timur, Karangan, Sumber Gayam, Sumber Pancur, Krembangan, Sukorejo, Purworejo, Jati Mulyo, dan Karang Dinoyo. Desa Kepung sat ini dihuni lebih dari sepuluh ribu jiwa yang tersebar di sebelas dusun tersebut. Keadaan masyarakat desa kepung saat ini masih sangat kental dengan kebudayaan terbukti dari banyaknya sanggar Jaranan dan Bantengan yang hingga saat ini masih aktif. Masyarakat desa Kepung juga masih tetap mempertahankan ritual bersih desa yang dilaksanakan pada hari Jumat Legi di bulan syuro. Ada banyak cerita yang berkembang di masyarakat yang menjelaskan tentang asal-usul nama desa Kepung. Di antaranya  adalah sebagai berikut.
Versi 1.
            Berdasarkan penuturan yang disampaikan oleh Umar Fauzi, mantan kepala desa Kepung, mengatakan bahwa desa kepung ini berawal dari pembukaan hutan yang dilakukan oleh Ki Onggo merto. Ki Onggo Merto ini merupakan keturunan Raden Patah dari Kerajaan Demak. Berdasarkan silsilah kerajaan, sejarah tentang ki Onggo merto ini bermula dari perpecahan kerajaan Mataram menjadi dua yaitu kerajaan Surakarta yang dikuasai oleh Susuhunan Pakubuwono III dan kerajaan Ngayogyokarto dikuasai oleh Pangeran Mangku Bumi ( Hamengku Buwono III). Pada waktu itu kembali terjadi perselisihan tentang perebutan kekuasaan kerajaan. Sehingga mengakibatkan Kerajaan Ngayogyakarto terpecah menjadi dua yaitu daerah Kasultanan dan daerah Pakualaman. Sedangkan Surakarta juga terpecah menjadi dua bagian yakni daerah Kasunanan dan Daerah Mangku Negaran. Nah daerah Mangku Negaran ini diserahkan kepada pangeran Sumber Nyowo yang bergelar Magku Negoro I yang merupakan ayah dari Ki Onggo Merto.
            Kemelut yang terjadi di daerah kerajaan semakin membuat rakyat menderita karena banyak terjadi permusuhan sebagai akibat dari perebutan kekuasaan kerajaan. Akhinya karena merasa tidak mendapatkan kenyamanan di kerajaan beberapa punggawa kerajaan (keraton) memutuskan untuk menyelamatkan diri dan meninggalkan kemelut yang semakin membara di kerajaan. Para punggawa kerajaan yang lari tersebut menyebar di seluruh penjur Nusantara.
            Dua orang punggawa kerajaan yang berhasil meloloskan diri dari kemelut yang terjadi di kerajaan adalah Ki Onggo Merto dan saudara kembarnya, Nyi Ageng Sapujagad. Dan Ki Onggo Merto dan Nyi Ageng Sapujagad tersebut merupakan darah mataram yang selamat karena mereka berdua melarikan diri ke daerah timur, tepatnya di Daerah Mojokerto. Setelah beberapa tahun kemudian Nyi Ageng Sapujagad meninggal dunia dan dimakamkan di daerah Trowulan, Mojokerto.
            Setelah sepeninggalnya Nyi Ageng Sapujagad , Ki Onggo merto memutuskan untuk meninggalkan Mojokerto dan menuju arah selatan menuju daerah yang baru. Di tempat ini beliau membuka hutan dan mendirikan sebuah pemukiman baru dengan maksud menyebarkan agama Islam. Untuk menjalankan kehidupan sehari-hari beliau berhasil membuat sumur, tempat mandi, lumpang, dan lesung. Namun belum sempat beliau menyebarkan agama Islam di tempat baru ini, Belanda telah datang menyerang dan mengepung daerah tersebut.  Sehingga untuk menghindari Belanda, Ki Onggo Merto menyelama\tka diri ke arah timur menuju Gunung Semeru.
            Semenjak saat itulah tempat peristirahatan Ki Onggo Merto tersebut dijadikan sebuah desa yang bernama desa Kepung untuk mengenang peristiwa pengepungan Belanda tersebut. Dan hingga saat ini setiap tahunnya masyarakat desa setempat melakukan ritual bersih desa sebagai wujud rasa syukur ke hadirat Alloh SWT sekaligus untuk menghormati jasa Ki Onggo Merto dalam membuka desa. Dan sumur yang dibuat oleh ki onggo Merto yakni sumur Upas dan sumur Dui kini menjadi tempat yang dikeramatkan oleh masyarakat setempat.
Versi 2.

            Menurut Mbah Jumani, kuncen punden desa kepung, menceritakan bahwa asal usul nama desa Kepung ini berawal dari jaman kerajaan. Yakni dari Masa kerajaan Mataram. Desa kepung ini berkaitan dengan daerah yang ada di sekitarnya yakni daerah Kandangan dan Pare. Kandangan memiliki arti kandang atau rumah, yang berarti merupakan sebuah daerah atau tempat yang dijadikan sebagai tempat pemukiman bagi punggawa kerajaan yang melarikan diri dari kemelut yang terjadi di daerah kerajaan. Sedangkan Pare berasal dari kata palerenan yang memiliki arti tempat peristirahatan. Dikisahkan bahwa di Pare ini menjadi tempat peristirahatan bagi para punggawa kerajaan yang melarikan diri dari kerajaan sebelum mereka melanjutkan perjalanan baru ke arah timur. Selanjutnya Kepung merupakan sebuah tempat baru yang ada setelah pembukaan lahan yang dilakukan oleh punggawa kerajaan . Di sini mereka membuat sebuah pemukiman baru, namun akhirnya mereka melarikan diri karena Belanda telah mengepung daerah tersebut. Hingga akhirnya daerah pengepungan Belanda tersebut sekarang dikenal oleh masyarakat hingga saat ini dengan sebutan desa Kepung.

6 komentar:

  1. Mantab mas..Salam saya dari dukuh sumber pancur

    BalasHapus
  2. Trimakasih mas.. sangat bermanfaat

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Ada yg tau sejarah Mbah lurah kepung Mbah lurah Puspo Taruno (Mbah lurah Sudari)?...beserta leluhurnya, nama bapaknya Niti Taruno bin Joyo Taruno, berasal dari Surakarta Hadiningrat

    BalasHapus
  5. Ijin copas mas untuk informasi & menambah wawasan kami sebagai warga desa kampung baru

    BalasHapus
  6. All the games you can play on the Sega Genesis - AprCasino
    The best part is, of course, the game, is that there https://septcasino.com/review/merit-casino/ are very few apr casino people who https://febcasino.com/review/merit-casino/ do a lot filmfileeurope.com of the hard work. The best part is, if the septcasino.com

    BalasHapus